anda yang menikmati musim libur lebaran tahun ini di kwasan Puncak Bogor pasti sangat kecewa dengan kenyataan arus lalu lintas ke dan dari arah Puncak atau Cipanas Bogor macet total. Hal ini sering kali terjadi apalagi pada saat musim liburan panjang hari raya. biasanya kemacetan sampai 23km. kalau dihitung jarak seperti dari pertigaan ciawi sampai Istana Negara Cipanas.
Parahnya Pemprov Jabar atau Pemda setempat selama ini tidak mempunyai grand design untuk mengatasi permasalahan tersebut. Anda yang sering bepergian ke kawasan tersebut tentu sangat tahu perkembangan sarana dan prasarana apa yang telah berhasil dilaksanakan khususnya selama 25 tahun terakhir. untuk mengatasi permasalahan kemacetan bisa dibilang Pemprov Jabar kurang inovasi dan tumpul solusi.
Bangunlah suatu sarana fisik disamping untuk antisipasi kemacetan akibat volume jumlah kendaraan yang tinggi, lingkungan udara juga lebih segar karena gas buang kendaraan berhasil di minimalisir juga tampak ada kemajuan signifikan pada indutri pariwisata kawasan.
Seperti contoh station kereta gantung, dibangun dari titik pertigaan ciawi sampai sepanjang jalur ke taman nasional cibodas. mereka yang menggunakan kendaraan beroda empat apabila ingin menikmati pemandangan alam puncak dari ketinggian 10 meteran dapat memarkirkan kendaraan di area parkir station utama di ciawi. tentu dibangun area parkir yang luas sebagai terminal induk.
Dengan panjang jalur kurang lebih 20km, sangat menarik minat masyarakat untuk menaiki kereta gantung tersebut, dan dampaknya kemacetan dan emisi gas buang kendaraan yang memicu suhu kawasan puncak menjadi panas akhir2 ini dapat lebih terkendali
perhatikan negara tetangga yang melengkapi kereta gantung pada industri pariwisata di kawasannya, contoh kereta gantung di Genting Malaysia. perhatikan foto dibawah ini, elok bukan? kenapa tidak kalau hal ini dapat terwujud dikawasan Puncak Bogor. yang pasti semuanya ini untuk kemajuan bersama.
(solusi asli untuk Indonesia BISA-ore)